Share

Selamatkan Dia

“Maafkan aku Nona ... aku sungguh tidak berniat untuk melukaimu.”

“Kamu yang menyimpan senjata tajam itu di dalam kamar?”

Olivia seketika mundur beberapa langkah saat pria itu hendak mendekat ke arahnya. Dia berpikir jika pria itu akan menyerangnya. Akan tetapi, pria itu malah menghantamkan kepalanya di dinding yang ada di belakangnya.

“Cepat periksa dia!” perintah Nolan. Pada para pengawal yang ada di dalam ruangan. Dengan nada dingin.

Olivia merasakan adanya perbedaan dari sikap dan aura Nolan saat bersama dengannya dan saat ini. Entah mengapa dia merasa sedikit tertekan meski Nolan saat ini tengah menatap pria yang baru saja menghantamkan kepalanya ke dinding.

“Dia sudah mati,” ucap seorang pengawal. Setelah dia memeriksa keadaan pengkhianat itu.

“Apakah kamu sudah merekam semua pengakuannya?” tanya Nolan. Pada Ian yang ada di sampingnya.

“Bagus.”

Olivia masih melihat dan mendengarkan apa yang ada di depan matanya. Dia sedikit merasa mual saat melihat pria yang sudah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status