Share

ROD Tetangga Baru

Bab 2

"Aargh!" Amanda menekan bantal di telinganya dengan frustasi. Tapi suara bising itu tetap masih menyusup ke pendengaran. Ia sama sekali tak bisa memejamkan mata.

"Ini Ibu-ibu ngapain sih, masih di rumah orang?!" gerutunya sembari bangun dan melempar bantal bersarung abu-abu itu ke lantai. "Nungguin orang pindahan kok sampai seheboh itu?!"

Gadis yang masih memakai piyama itu bangkit dari tempat tidurnya dengan wajah kesal. Lalu berjalan lemah menghampiri meja, tempat ia biasa mengetik naskah untuk novelnya.

"Ah, mending nulis dari pada pusing dengerin gosip ibu-ibu," gumamnya sembari membuka laptop, lalu memasang earphone ke telinga.

Alunan lagu Bruno Mars mulai mendayu. Gadis itu memejamkan matanya. Meresapi irama yang selalu mampu menetralkan perasaannya.

Jari-jemari lentiknya kemudian mulai menari di atas keyboard laptop. Menyalurkan imajinasinya ke dalam tulisan.

Tok tok... Suara ketukan di pintu kamarnya. Namun Amanda sama sekali tak mendengar.

Tok tok tok...! Ketukan pad
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status