Share

Kenyataan

"Shinta! Apa yang kamu lakukan di sini?" tanyaku ketika sudah berhadapan dengannya.

"Ya Allah, Mbak Indah. Akhirnya aku bertemu dengan seseorang yang aku kenal." Dia langsung memelukku erat. Entah apa yang terjadi hingga penampilannya kusut marut dan tak terurus.

"Ayo ikut, Mbak!" Kutuntun dia masuk kedalam mobil. Wajahnya berbinar seolah baru saja menemukan secercah harapan akan hidupnya.

Mobil kembali melaju, kemacetan yang terjadi akhirnya bisa terurai. Aku menatap iba pada mantan adik iparku itu.

"Bagaimana kamu bisa sampai kekota ini?" tanyaku penasaran.

"Ceritanya panjang, Mbak. Aku sudah dua hari lantang lantung di pinggir jalan. Huu.... " Dia menangis mengingat kejadian yang baru saja di alami. Kuraih dalam pelukku agar sedikit tenang.

"Ya sudah, ceritanya nanti aja. Biar kamu tenang dulu. Sekarang ngga usah khawatir, kamu aman sama Mbak."

"Makasih ya, Mbak."

Aku tersenyum padanya. Kubawa dia pulang kerumah.

Shinta mengekor ketika masuk kerumah, matanya menatap sekelili
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status