Share

Part 76A

Part 76

"Tante? Ada apa datang kesini? Apa terjadi sesuatu pada paoa?" tanya Risna.

Bu Martha hanya tersenyum simpul. Dengan angkuh dan sombongnya, wanita itu langsung duduk di sofa di hadapan Bu Salamah.

Lalu menyodorkan sebuah map padanya.

"Saya cuma ingin ngasih ini pada kalian," ucap Martha. Wanita itu terlihat begitu angkuh.

Risna mengerutkan kening lalu meraih map yang ada di meja itu.

"Papamu sudah menandatangani semuanya, surat pernyataan pengalihan harta Hadiwilaga. Asal kalian tahu papamu lebih sayang pada kami dari pada kalian. Dan ini cukup adil buat kalian berdua, kamu dan mamamu, kalau Reyhan kan tidak tahu rimbanya dimana, mungkin sudah mati!" ujar Martha lagi dengan santai seraya memainkan kuku jari tangannya yang dikutek.

"Jangan sembarangan kalau ngomong. Anakku masih hi--"

Risna langsung menggenggam erat tangan ibundanya agar tak meneruskan ucapannya itu.

Wanita itu beralih menatap sang ibu tiri dengan tajam. Map yang tadi ditaruh di pangkuannya kini mulai ia buka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
bener Marta ingin menguasai harta pk Hadiwijaya dn meminta tanda tangan pk Hadiwijaya .tapi kemungkinan itu map blum d tanda tanganin itu bisa aja tanda tangan palsu nya pk Hadiwijaya ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status