Share

22. Cincin Pernikahan

"Nanti kamu sama Gerald ke lokasi toko emas yang Papa kirim, ya," ucap Figo yang baru saja duduk di sofa kesayangannya. Menatap sang bungsu dengan tatapan yang sulit diartikan.

Shila menganggukkan kepalanya mengerti. "Nanti siang aja, ya, Pa," balasnya sambil melihat room chat bersama Gerald. "Kalau pagi ini Gerald ada meeting penting dan gak bisa ditinggal," sambungnya yang menjelaskan kesibukan Gerald di pagi ini.

"Papa gak nyangka."

Shila mendongakkan kepalanya. Menatap Figo yang menatapnya dengan tatapan sendu. "Maksud Papa?"

"Sebentar lagi kamu akan menjadi tanggung jawab orang lain. Bukan Papa lagi," jelas Figo dengan suara yang tercekat. "Dulu kamu itu paling lengket sama Papa dibanding Mama, tapi kit

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status