Share

Pengakuan Hana

“Hana, apa yang terjadi?” tanya Micko terhadap anaknya. Hana yang mendengarnya memalingkan mukanya dan tak ingin melihat ke arah ayahnya sendiri. Micko tahu benar bahwa dia tak seperti biasanya, ia mendekati Hana dan membelai anaknya, “Sayang, cerita sama papa yuk, kenapa?”

Hana masih diam, bibirnya tak mampu mengeluarkan kata, air matanya masih terus mengalir, Micko yang melihatnya memeluk putri kesayangannya tersebut, “Hana takut, pa,” katanya yang masih menangis.

“Yuk kita ke kantin,” katanya yang sembari menenangkan anaknya yang paling tua. Sebelum itu Micko mendekati Farah, “Sayang, aku ngobrol sebentar ya sama Hana,”

“Iya,” katanya sembari tersenyum. Micko membawa anaknya Hana keluar dari ruang perawatan dan turun ke bawah dalam diam. Hana takut-takut melirik ke ayahnya. Micko menggandeng Hana dan keluar dari dalam lift. Micko melihat beberapa makanan, “Papa, mau beli yang ini,&r

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status