Share

Chapter XXVII : Kabar Simpang Siur

Cashel baru saja berteleportasi ke kamar Cette. Ia yang panik karena melihat Cette sedang bermimpi buruk, buru-buru langsung membangunkannya.

Cette perlahan-lahan kembali kepada kesadarannya. Begitu membuka mata, ia mengeluarkan banyak-banyak napas berat. Seluruh tubuhnya dibasahi oleh keringat.

“Hei, Bulan Biru!” seru Cashel dengan sepelan mungkin, agar tidak ada yang mendengarnya.

Cette melihat Pangeran Cashel sudah berada di sebelah ranjangnya. Raut wajahnya terlihat khawatir dan gelisah.

“Hei, kenapa kau tidak menjawabku?!” serbu Cashel lagi karena Cette masih diam. Ia jadi semakin khawatir karenanya.

“Saya baik-baik saja, Yang Mulia!” jawab Cette akhirnya.

Cette mencoba bangkit dari posisinya. Ia bermaksud turun dari atas kasur miliknya, agar Cashel tidak menyinggung lagi soal Cette yang duduk di atas kasur empuk dan dirinya hanya berdiri saja. Tapi ….

“Sudahlah kau di situ saja!” seru Cashel dengan cepat.

Cette kembali duduk di atas kasur. “Kapan Anda datang?” tanya Cette kepada
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status