Share

End

Memadu kasih (Pernikahan kedua suamiku)

Part: 25.

***

Tak lama kemudian Mas Rio datang. Ia menatapku dengan tatapan sedih seperti yang lainnya.

"Ada apa ini? Bayiku di mana?" tanyaku mengulang kalimat yang sama.

"Kamu harus ikhlas, Han. Buah hati kita tidak ingin ikut tinggal bersama kita, sayang." Mas Rio berkata sembari mengusap sudut mata.

Aku masih mencoba mencerna kalimatnya. Walau hatiku telah gundah dan resah.

"Katakan yang jelas, Mas!"

"Han, Putra kalian meninggal, Nak. Ikhlaskan," sambung Mama.

Aku bergeming. Air mata bercucuran deras di pipi. 

Dengan sigap Mas Rio memelukku erat. "Sabar, Han. Aku yakin ini adalah yang terbaik."

.

Waktu berla
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status