Share

Bab 114

"Bolehkah? Tapi ini kan paketnya untuk ibu. Rasanya lancang Jika aku yang membuka paketnya lebih dulu.

"Tak apa. Buka saja, aku juga penasaran apa isinya." Perintahku padanya.

Tangannya dengan cekatan menarik pita merah yang mengikat dan menghias kotaknya, mataku langsung terbelalak melihatnya.

Astaga, apa ini?

****

Aku mengerjab beberapa kali demi memastikan apa yang baru saja kulihat. Tak lama ada rasa hangat yang menjalar, seketika mataku mengembun.

Kotak berhias pita merah ini berisi sebuah foto kedua orang tuaku. Sebuah pigura berukuran sedang yang berisi foto lama mama dan papa yang sewaktu mereka mereka berlibur di Jogja. Rasa haru bercampur kerinduan kini merasuk kedalam hatiku.

Aku mengambil pigura tersebut dan memandangnya cukup lama. Aku ingat foto ini ada di dalam kamar utama rumah peninggalan mendiang kedua orang tuaku yang kosong, aku tahu karena aku sediri yang meletakkannya kembali di sana setelah penyewa terakhir rumah itu keluar.

Siapa yang sengaja mengambilnya da
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status