Share

Masa Lalu

"Sepertinya ayah lupa, kalau aku baru saja keluar dari neraka hidupku. Ronald adalah bukti kegagalan ayah dalam membahagiakan seorang anak perempuan. Kenapa ayah melimpahkan semua kesalahan kepadaku? Tidakkah ayah ingin bertanya, apakah aku...putrimu ini baik-baik saja, Ayah?" lirih Imas dengan menatap tajam ayahnya.

"Pernahkah ayah membayangkan apa yang kualami selama empat tahun berlalu? Ayah membuatku menderita hari demi hari, dan sekarang ayah mengatakan aku gagal?"

"Benar Ayah, aku gagal menjadi mimpi ayah, dan aku tidak berharap ayah memiliki mimpi itu lagi. Berhentilah untuk bermimpi menjadikan aku alat ayah!"

Plakk!

Suara tamparan keras seketika membuat suasana hening membeku. Bahkan Imas hanya menikmati rasa sakit tanpa bergeming.

Galih, ayah Imas, meremas tangannya sendiri karena merasa menyesal atas apa yang ia lakukan. Baru kali ini ia menampar putri satu-satunya. Putrinya sangatlah penurut dulu, bahkan saat ia memaksanya menikahi Ronald yang ter
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status