Share

BAB 95. Salah Paham

Tidak enak dan menyesakkan dada. Itulah yang Val dan Saga rasakan. Namun, semuanya memiliki ego masing-masing, tidak ada yang mau berbicara lebih dulu. Kesunyian di dalam mobil terasa begitu menyiksa. Masing-masing kepala memikirkan hal yang berbeda, sedangkan hati merasakan luka yang sama.

Kenapa begitu sulit untuk membuka mulut? Tidak adakah yang ingin kamu sampaikan ke aku, Saga? Begitu hati Val berbicara.

Aku sama sekali tidak mengerti. Kau jelas-jelas mengetahui isi hatiku, kenapa kau membohongiku, Val? Setelah Arion, aku, dan sekarang Noah? Wanita macam apa kau sebenarnya? Sakit kepala Saga mengeluarkan pemikiran itu.

“Kau bisa naik sendiri, Val? Aku ingin segera istirahat, kepalaku sakit,” kata Saga begitu mesin mobil dimatikan. Mereka sudah sampai di area parkir apartemen.

Val mengangguk lalu turun dari mobil. “Aku duluan, Ga.”

Tanpa menunggu jawaban, Val pergi dari sana dengan hati dan pikiran yang saling berkecamuk.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status