Share

Bab 4

Giselle tertegun, dengan ponsel masih di tangan. Semua di luar perkiraannya. Setelah satu bulan berlalu, tiba-tiba saja Dokter Aviv meneleponnya, mengundang dirinya ke rumah dokter itu.

            “Maaf, maksud undangan ini apa, Dok?” tanyanya ragu, ujung jarinya mengusap kening.

            “Sekadar brainstorming, tentang inseminasi buatan yang kamu pernah tanyakan kepada saya.”

            “Maksudnya?”

            “Kita akan bicarakan nanti di rumah saya. Oke?”

            “Ba … baik,” Giselle merasakan kegugupan luar biasa. Mendadak jantungnya berdebar lebih kencang dari biasanya.

  

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status