Share

145. LARI RANI, LARI!

"Lari, Nak. Lari!" Teriak Juleha pada Rani saat melihat anak buah Antony mendekati mereka.

"Tidak, bu. Kita pergi bersama-sama." Balas Rani menangis ketakutan. Ia tidak ingin meninggalkan ibu dan kakaknya di sana.

Hal yang sama juga dialami oleh Juleha. Dalam ketakutannya, Juleha berpikir keras untuk bisa menyelamatkan kedua anaknya. Sayangnya, Zulaikha putri sulungnya berubah membeku. Ia terlalu ketakutan dan trauma masa lalunya, membuat Zulaikha sulit untuk menggerakkan anggota tubuhnya.

Rani sudah berada di atas pagar. Namun, ia bersikeras untuk tidak mau meninggalkan ibu dan juga kakak sulungnya di sana.

Rani berulang kali meminta ibu dan kakaknya untuk segera naik ke atas pagar dan segera melarikan diri bersamanya. 

Juleha harus segera mengambil keputusan, jika tidak ingin mereka bertiga sampai tertangkap oleh musuh. Julehan menatap tangga yang sedang dipegangnya dan mengalami dilema berat dengan pilihan yang harus diambilnya.

<
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Kenshin
lanjut besok lagi.. mkasih update nya thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status