Share

82. PERTARUNGAN PUNCAK, CAKRA

Aku sendiri belum mengenal siapa Rival dari Cak Timbul tersebut. Tapi, bisa ku pastikan kalau ia pasti juga orang hebat.

Herannya, kenapa bukan Cak Timbul yang memimpin Kelompok Selatan? Seharusnya, dengan kemampuan yang dimilikinya, dia bisa mengimbangi Codet dalam duel satu lawan satu. Ku rasa dengan karakternya, Cak Timbul justru akan lebih baik dalam memimpin Kelompok Selatan dibandingkan Codet. Atau, dulunya ia pernah bertarung dengan Codet, terus kalah? Entahlah! Ku rasa setiap orang memiliki prinsip hidup mereka masing-masing.

Ku lihat Yasir tampak sangat kesal, karena dalam beberapa jurus masih belum bisa melemahkan pertahanan Cak Timbul.

"Hmn, ternyata singa tua mantan pengawalnya 'pendiri' tidak ada apa-apanya." Ujar Yasir coba memprovokasi Cak Timbul agar mau melayani serangan brutalnya. Ia bahkan menyinggung sosok pendiri untuk memancing emosi Cak Timbul.

"Hehehe, kenapa Yasir? Apa lu sudah mau nyerah?" Jawab Cak Timbul dengan tenang, tidak termakan pancingan lawan sedikit
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Kenshin
mantul... lanjoet duel dngan Cakra.. thanks update nya Thor.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status