Share

Menyukainya

"Refat! Kau sudah di sini! Bagaimana dengan penghulunya, beliau bersedia?" Javier bangkit dari duduknya mendekat ke Refat dan memeluk Refat sejenak layaknya putranya sebelum berdiri di hadapan Refat. Menunggu kabar yang di bawa Refat.

"Tentu saja beliau bersedia paman! Jika pun tidak bersedia saya akan memaksanya ikut,"

Javier mengangguk angguk mengerti.

"Lagian ini hanya beda jadwal yang sudah di tentukan. Seharusnya pernikahan terjadi 2 minggu lagi. Ini malah terjadi tiba tiba, aku harap beliaunya tidak terkejut,"

Refat tertawa geli.

"Awalnya tentu terkejut paman. Bahkan bapak penghulunya mengira hamil duluan,"

Javier tersentak dan sebentar melebarkan kedua matanya sebelum kemudian suara Refat menenangkan ke khawatiran nya.

Dengan wajah yang masih di hias senyum sejabis tertawa. Refat berucap,

"Saya sudah jelaskan apa yang terjadi paman! Meskipun tidak semuanya,"

Javier menghela nafas sembari tertawa.

"Memang tidak salah, aku menyuruh mu ke sana Refat! Kamu selalu bisa di andal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status