Share

Epilog

“Saya terima nikahnya Zihan binti Khairul Fahmi dengan mas kawin seratus delapan puluh ribu rupiah dibayar tunai!”

“Sah?”

“Sah!”

“Seriusan ini resepsinya Mas Shad? Gak percaya oi.”

“Jaringannya gak main-main kali.”

“Hush, gak boleh ngomong gak baik. Kedengeren dia bisa mampus kita.”

“Mereka tidak berubah ya, Nurul,” komentar Mutia kepada teman akrabnya, Nurul, melihat kelakuan teman-teman satu kelompok lainnya yang berpikiran jelek. Nurul menganggukkan kepalanya, sependapat.

“Entahlah. Aku rasa sulit untuk mengubah pandangan setiap orang, Mutia. Mas Shad sendiri

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status