Share

DC 14

Suara tembakan menggema di kehening malam. Seorang pria dengan stelan serba hitam serta topi dan juga masker yang menutupi wajahnya tengah melesakkan tembakan pada pria tua yang tak lain adalah musuhnya. Darah terciprat memenuhi jalanan kumuh yang kerap ditinggali para pengemis. Bau amis menyeruak bercampur dengan bau busuk dari sampah yang menumpuk diujung jalan buntu.

Pria itu tersenyum dibalik maskernya, dengan gagah dia menghampiri mayat yang terbujur kaku dan menginjak kepala mayat pria tua tersebut. Tangan kekar yang tertutup sarung tangan itu menyeret tubuh pria tua yang sudah tidak bernyawa. 

Beruntung sekali pria itu, kawasan yang dia jadikan tempat membunuh ini sedang tidak ada pengemis yang biasanya tidur disana. Satu orang lagi datang, dia juga tersenyum miring dibalik masker yang dia pakai. Pria yang baru saja datang adalah orang kepercayaannya. Dirinya datang setelah mendapat sinyal dari pria yang kini meny

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status