Share

11 TERTANGKAP BASAH

11 TERTANGKAP BASAH

“Rana, tiga hari lagi kan kamu ulang tahun. Kamu mau hadiah apa? Apa mau dirayakan bersama teman-teman Kamu? Bilang aja!” kata pria itu.

“Gw ditinggal sama orang yang saat itu gw anggap ayah saat ulang tahun yang keempat. Apa gw masih punya niat untuk merayakannya? Seharusnya malah berkabung.”

Selama ini aku memang tidak pernah merayakan hari ulang tahunku. Aku bahkan sudah melupakannya.

Pria itu terdiam mendengar perkataanku, tatapan matanya kosong, mungkin saja dia mengingat kejadian bertahun-tahun yang lalu.

Saat seorang anak yang seharusnya merasa bahagia merayakan ulang tahunnya bersama kedua orang tuanya, namun hari tersebut menjadi penuh air mata antara ibu dan anak.

Sang kepala rumah tangga pergi dan tak kembali.

***

Di ruang klub seni.

“Ini lukisan apaan sih Ra?” pertanyaan Dito menyadarkan aku dari lamunanku.

“Hmmm ... itu, benang kusut.”

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status