Share

Eps 14. Pesan Ibu

“Mas, sarapan,” ajak Nada setelah masuk ke kamar yang dipakai Lingga.

Lingga menaruh hpnya di atas meja, pelan ia menurunkan kedua kaki dan duduk menatap Nada yang berdiri di ambang pintu. “Nad,” panggilnya. “Aku harus kembali ke Jakarta nanti sore, karna ada pekerjaan yang nggak bisa aku tunda. Kamu ikut ya,” pintanya.

Kedua mata Nada mengerjab, terlihat bingung. Nada belum siap menghadapi kemarahan bu Marlin, atau Adisti. Lalu bu Ajeng? Pak Fandi? Bagaimana jika mereka nekat mendatangi ibunya di sini dan mengatakan sesuatu yang salah? Iya, memang berkesan Nada telah merebut suami orang, tapi Nada nggak salah. Karna kejadiannya memang berasal dari Lingga. Soal ibu, itu tak akan masalah, tapi bagaimana dengan tetangga?

“Kamu bisa tinggal di apartemenku yang waktu itu. Aku akan bicara baik-baik ke mama dan papa. Jika mereka sudah tau situasi yang sebenarnya, kita temui mereka. Oke?” bujuk Lingga yang enggak mau berjauhan sama Nada.

Nada menggigit bibir bagian dalam, pelan-pelan ia mend
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (14)
goodnovel comment avatar
raya yuliana
ngga pulang
goodnovel comment avatar
Putri Kecil
ceraikan istri pertama sahkan istri kedua
goodnovel comment avatar
Pica-Mica
ini baru permulaan Nada
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status