Share

Bab 17

"Anne!" 

Aku mendesah lega. Coki menghampiriku meski seharusnya ia tak perlu karena aku berlari kecil ke arahnya yang berhenti di depan lobi apartemen.

"Akhirnya datang juga, Cok! Aku pikir kamu gak jadi kesini karena ogah berurusan dengan si tua genit itu." 

Aku meringis. Coki terbahak-bahak. "Gue gak lupa, cuma ya gue kemarin dapet mandat dari pak bos buat gak macem-macem sama lu, Ann! Tapi namanya juga lagi nyari impresif, kalau gak sering jalan bareng ya gagal projeknya. Rugi parah kalau lu belum apa-apa udah ogah!" 

Aku mengangguk setuju. "Kalau bukan karena pak Ardi mungkin aku bakal betah-betah aja kerja! Resikonya berat cuy jadi simpanan." 

Aku naik ke atas motor yang dikendarai oleh Coki. Ia mulai menggebernya dengan kecepatan sedang menuju cafe yang cukup nyaman untuk ngobrol-ngobrol dengan santai.

Lagi-lagi aku teringat Dito, cuma dia yang sering pegang lututku jika sedang naik motor bersama. Tapi Coki, hello,

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Husna Rafliazzahra
kasian juga istrinya pak Ardi udah sakit suaminya mau selingkuh lg,tp apa istrinya yg nyuruh pak Ardi cari istri lagi
goodnovel comment avatar
Kurniasari Kurniasari
keren mb vi ceritanya setelah baca sekian episode baru bisa komen maaf ya
goodnovel comment avatar
Nia Kurniawati
kasihan istrinya apalagi sakit gitu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status