Share

Bab 199 Exel Sangat Hangat

"Saya akan antar kamu pulang!!"

"Tidak perlu. Saya bisa pesan taksi online." Anne menolaknya dengan halus. Sembari membuka tas melihat ponselnya. Takut-takut ayahnya menelepon namun ia tidak mendengarnya. 'Ya ... Kehabisan daya.' batinnya menatap gawai yang sudah mati.

"Jangan!! Aku khawatir. Ini sudah akan larut malam. Aku tidak ingin kejadian tadi terulang kembali. Jadi biarkan aku mengantarkan kamu."

"Baiklah jika itu tidak merepotkan Anda." Akhirnya ia menyetujui penawaran Exel. Karena pun ia tidak akan bisa memesan taksi karena ponselnya mati.

"Shitt ... bicaramu terlalu serius."

Keduanya berjalan keluar, beriringan. Tanpa sadar, Exel menggandeng tangannya. Anne sempat melirik ke bawah. Ada yang beda dari sifat biasanya yang cuek dan masa bodoh terhadapnya. Ah ... mungkin ia hanya reflek atau tidak sadar saja. Begitu pikirnya.

Anne tidak berkata apapun sampai keduanya masuk kedalam mobil. Dan beberapa saat, kuda bermesin Exel melaju cepat.

Selama dalam perjalanan ...

"Tuan ..."
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status