Share

175. Jingga Yang Semakin Berani

Jingga tertegun, matanya berkaca-kaca penuh haru. Davin yang melihat mata wanita itu langsung terkejut.

“Sayang, kenapa? Apa ucapanku barusan menyakitimu?” tanya Davin tanpa menyembunyikan kepanikannya.

Jingga menggeleng, ia menggenggam tangan Davin yang menyentuh pipinya. “Nggak. Sama sekali nggak,” sanggahnya cepat. “Aku... terharu mendengar rencana kamu buat Oliver, Dave.”

Helaan napas Davin terdengar lega. “Aku kira ada yang salah dengan ucapanku,” ujarnya seraya menggenggam balik tangan Jingga. Ia memandangi wanita itu lamat-lamat. “Jadi? Kamu setuju mengenai rencanaku?”

“Mm-hm.” Jingga mengangguk. “Aku setuju.”

Kedua sudut bibir Davin terangkat tinggi. “Terima kasih,” ucapnya, karena Jingga sudah setuju dengan rencananya. “Ngomong-ngomong, kamu ingin konsep pesta seperti apa?”

“Em... untuk saat ini aku belum punya gambaran, sih. Boleh aku cari referensi dulu?”

“Tentu.” Davin mengangguk seraya mengerjap pelan. “Kalau sudah ketemu, beritahu aku untuk berdiskusi. Aku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
kak rose
Davin gak usah dipancing Jingga ajah bawaannya mau menerkam mulu wkwkwkwk...apalagi Jingga memancing, luruh sudah pertahanan Davin
goodnovel comment avatar
Shafi27
Jingga jangan mancing2 deh Davin itu singa kelaparan loh yaa wkwk
goodnovel comment avatar
Nia
Sama sama bucin ya sekarang. Cocoklah
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status