Share

Keributan Riana dan Deva

"Pria yang dijelaskan Riana tadi. Nama khayalannya Griffin," alibi Aira.

Riana mengangguk santai walaupun ragu Deva percaya begitu saja.

"Ya. Aku tidak menyukai nama pria yang aku sukai. Griffin nama yang bagus."

"Ibuku yang memberi nama Deva. Protes saja padanya kalau kau tidak suka," kata Deva.

"Aku tidak bilang suka padamu!" kesal Riana.

Deva menertawakan Riana yang tidak mengakui perasaannya.

"Kalian tidak berniat jadi pasangan? Aku bosan setiap hari jadi penengah." Aira berkata jujur.

"Aku?" Deva menunjuk wajahnya. "Dia cuma mengagumiku, mana bisa aku jadi pasangannya."

"Dengar dia Riana," adu Aira.

"Riana masih terjebak saat aku menyelamatkannya dari gempa bumi. Aku ingat betul tatapannya padaku saat itu. Dia-- hmph!"

Riana yang geram menyumpal mulut Deva dengan ikan bakarnya.

"Hei!"

"Apa!" teriak Riana. "Bicara lagi kalau berani. Aku sumpal mulutmu dengan pasir laut!" ancamnya tak bercanda.

"Aku menyelamatkanmu karena butuh pertolongan. Tidak bisa menjadi alasan menyukaiku.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status