Share

BAB : 66

"Kamu seperti ini gara-gara aku," gumam Kiran sambil menyentuh lembut punggung tangan Arland yang penuh luka goresan dengan bekas darah yang sudah mengering.

Karena merasakan perih di tangannya, ia jadi terbangun dan langsung mengarahkan pandangannya lurus pada Kiran yang ada di hadapannya.

Arland tak berkata apa-apa, begitupun dengan Kiran. Hanya ada suara ringisan-ringisan kecil yang keluar dari mulutnya saat ia merasakan perih di tangannya. Seketika itu juga, Kiran langsung meniup-niupnya dengan lembut.

"Kenapa memutuskan itu tanpa izinku?" tanya Arland saat Kiran hendak berlalu dari hadapannya. Hingga langkah Kiran kembali terhenti.

"Maafkan aku." Hanya itu yang bisa ia katakan.

"Aku bertanya padamu!"

"Aku tau aku salah. Tapi, aku bingung harus apa? Di sisi lain aku harus menjadi seorang istri yang harus menurut pada suami. Tapi di sisi lain, statusku disini juga sebagai seorang menantu," terang Kiran. Dan memang itulah yang ia alami, ke

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status