Share

13. Babak Belur

Sore itu aku menjemput Keysha pulang kuliah, wajahnya terlihat lesu, seperti ada masalah yang disembunyikan. Sejak kemarin Keysha ngambek, kami memang belum saling berbicara lagi setelah kubentak kemarin. Makanya aku berinisiatif untuk menjemputnya kuliah. Aku ingin berdamai dengannya. Apalagi besok pernikahanku digelar, masa iya pengantin baru diem-dieman?

Keysha naik ke mobilku, dengan wajah yang ditekuk, cemberut.

"Mau jalan-jalan?" tanyaku memecah keheningan.

Dia hanya menatapku lalu menggeleng perlahan.

"Lho kenapa lesu gitu? Biasanya semangat kalau diajak jalan-jalan?" tanyaku lagi.

Dia menatap ke arahku lagi, sepertinya ia sangat takut untuk berbicara.

"Ada apa? Kenapa diam aja?" aku benar-benar penasaran, biasanya dia sangat ceriwis dan ceria, sekarang dia diam saja jadi seperti ada yang hilang darinya.

"Takuuut..." ucapnya lirih.

"Takut? Takut apa?" tanyaku penasaran.

"Takut om marah lagi kayak kemarin,

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Yung
dasar mertua tak punya otak dan perasaan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status