Share

BAB 60: Terpojokan

“Aku bukan pembunuh,” jawab Floryn gemetar, membela dirinya sendiri dari tuduhan yang sama.

Issabel tersenyum sinis mendengar jawaban Floryn. “Bukan pembunuh katamu?” Issabel mendorong Floryn sampai gadis itu itu mundur beberapa langkah. “Jika kau tidak membunuh, kau tidak mungkin mendekam dipenjara!”

“Cukup Issabel,” bisik Emier kembali mengingatkan, “ini bukan saat yang tepat.”

“Tidak Emier. Pembunuh ini sudah mendapatkan hukuman didalam penjara, namun sampai detik ini aku tidak pernah sekalipun mendengarkan permintaan maafnya setelah dia membunuh putraku!” jawab Issabel menunjuk mata Floryn.

Ucapan Issabel yang menggebu-gebu penuh amarah bercampur kesedihan membuat Emier tidak tega untuk menahannya.

“Minta maaf dan bersujud di kakiku!” tuntut Issabel kembali mendorong Floryn agar terjatuh ke lantai.

Floryn memeluk lebih kuat paper bagnya agar tidak jatuh, gadis itu mengedarkan pandangannya hanya untuk melihat jika tidak ada satu orangpun yang berusaha merelai. Orang-orang yang ber
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Elsen Lie
ceritanya sedih.... up yg banyak dong.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status