Share

Bab 40. Saingan

"Sa–saya, Pak?" tunjuk Karin pada dirinya sendiri.

"Iya kamu," jawab Erik.

"Ngapain sih, Mas!" pekik Frans, kesal. Belum selesai satu masalah, ini malah muncul masalah baru sang kakak yang malah tertarik kepada istrinya.

"Apaan sih? Nggak suka banget aku minta tolong asisten pribadi ibu. Emang kamu yang gaji dia?"

"Ya iyalah. Selama ini dia kerja sama aku."

"Itu kan di apartemen, ini kan di rumah. Lagian apa tadi kamu bilang? Kamu sudah memecat dia dan sekarang Karin resmi diangkat asisten pribadi ibu. Dia udah nggak ada hubungan apa-apa lagi sama kamu?"

Tidak tahu harus berbuat apa, tidak tahu harus bagaimana, Frans cuma bisa diam saat Erik berjalan menghampiri Karin. Bukan tidak ingin mencegah, tetapi jika dia bersikap berlebihan, khawatir sang kakak ikut mencurigainya, sedangkan keadaan belum memungkinkan untuk ia berkata jujur.

"Ibu udah mau tidur?" tanya Erik kepada Karin.

Karin mengangguk. "Sudah, Pak."

"Kalau begitu, boleh saya minta tolong?"

"Minta tolong apa ya, Pak?"

"Kamu d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status