Share

Pelukan Alastair

Aldara langsung menuju ke kamar putranya begitu sampai rumah, Ternyata Ryu belum bangun dari tidur siangnya. Ia dengan cepat membangunkan Ryu sekaligus memandikannya, baru kemudian Aldara beranjak ke dapur untuk menyiapkan makan malam.

Ada banyak maid di sini, tetapi tidak membuat Aldara berpangku tangan. Ia tetap mengurusi sendiri keluarganya, bahkan di saat kondisi badannya teramat lelah.

"Loh, sayurnya habis?" gumam Aldara saat baru saja membuka kulkas.

Tanpa berlama-lama ia langsung menuju dapur lain dan mengambil stok sayuran dari kulkas, beruntung Alastair telah mempersiapkan banyak keperluan di sini.

Namun, langkahnya menuju dapur kotor sontak terhenti saat mendengar suara seorang laki-laki yang sepertinya tengah berbincang dengan seseorang di telepon.

Awalnya Aldara tidak mau peduli, tetapi pria itu menyebut namanya juga Alastair. Hal itu membuat Aldara berhenti, ia mempertajam indera pendengarannya guna mencuri dengar.

"Baik, Bu. Saya pastikan Tuan Alastair dan Nyonya Aldara
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status