Share

Bab 17

"Dapat dari mana baju seperti itu?" Aku menyipitkan mata memindai setiap lekuk tubuh istriku yang semakin terlihat sexi.

Aira berjalan berlenggok dan duduk di pangkuanku.

"Mau tahu baju ini dari mana? Aku beli dari uang hasil menipu orang, Mas!"

"Hah, yang benar saja."

"Iya, menipu suami ketika dia sakit perut."

"Apa?!" Aku mendorong tubuh Aira sampai dia terjatuh, "sudah kuduga. Kalau dokter itu nggak meyakinkan. Masak cuma periksa perut habis enam juta. Padahal kalau beli di apotek paling berapa."

Aira tertawa sembari megusap-usap panggulnya. Belum apa-apa sudah ada tragedi.

"Salah sendiri pelit. Uang suami juga uang istri, Mas. Kalau diambil sama yang kuasa baru tahu rasa."

"Iya, Maaf! Aku kan cuma antisipasi. Barang kali kamu matre dan berniat menguasai hartaku, lalu meninggalkanku disaat aku lagi sayang-sayangnya."

Hari ini menjadi hari yang penuh drama. Meski ada sedikit adegan fisik yang seharusnya tidak terjadi. Tapi semua berakhir dengan indah. Terkadang untuk menyelesailan ma
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status