Chapter 9
Idiot Woman
Memasuki kamar Ryan dan memberikan perhatian kecil kepada Cloudy adalah kesalahan besar. Sangat besar hingga Rain tidak bisa memaafkan dirinya sendiri.
Ia tidak bisa berkelit saat Cloudy menyuruhnya naik ke atas peraduan, hingga satu-satunya pilihan adalah mengejawantahkan perintah itu dan berbaring di samping Cloudy dengan perasaan jengkel yang ditujukan kepada dirinya sendiri. Untunglah saat berganti pakaian mengenakan pakaian Ryan, ia sempat menyemprotkan parfum milik Ryan hingga membuat Rain terhindar dari perasaan gugup saat jaraknya dan Cloudy hanya terpisah kain yang melekat di tubuh mereka.
Wanita yang sedang hamil tua itu memeluk Rain seperti seekor koala dan sial bagi Rain, ia tidak bisa memejamkan matanya meski kantuk menggelayuti dirinya.
Aroma manis dari rambut Cloudy, gesekan lembut rambut wanita itu di lengannya membuat gairah kelelakian
Happy reading and Enjoy!Komen kl ada typo dan kesalahan lain ya.... HihihiChapter 10A Slap"Oh, fuck!" Rain meraih kemeja dan mengenakannya.Seharusnya tidak ada yang perlu dijelaskan kepada Cloudy karena ia tidak sedang berselingkuh, mereka bukan pasangan, dan dari pada menjelaskan kepada Cloudy, ia lebih tertarik memecat Gustav ya g dianggapnya tidak becus mengurus Cloudy."Ágape Mou?" tanyanya dengan nada seolah-olah terkejut sembari mengenakan kemejanya. "Kau pergilah," ucapannya dengan nada jengkel kepada wanita yang seharusnya menuntaskan hasratnya.Seluruh sendi Cloudy seolah tercerai berai, ia nyaris tidak mampu menopang berat badannya sendiri dan ia merasakan bayi di dalam kandungan seperti ikut menegang merasakan sakit yang menikam jantungnya. Tetapi, apa ia harus menangis di depan suam
Happy Reading and Enjoy! Chapter 11 Never Divorce Sekuat-kuatnya Cloudy berpura-pura tabah di depan Rain, tetapi ia tidak bisa menahan emosinya untuk tidak pecah saat ia benar-benar keluar dari tempat tinggal Rain. Pria yang ia cintai, pria yang membuatnya mantap melepaskan masa lajangnya telah merusak pernikahan mereka.Ryan yang selalu bersikap romantis ternyata tidak berbeda dengan pria lain yang tidak cukup dengan satu wanita. Ia mengira Ryan berbeda dari pria lain, ternyata ia salah.Cloudy teringat pada orang tuanya, pada saat ia mengatakan akan menikah mereka mengingatkan untuk tidak terburu-buru menikahi Ryan karena perkenalannya bersama Ryan baru berjalan beberapa bulan. Seharusnya saat itu ia mendengarkan orang tuanya, bukan malah dibutakan perasaan kemudian nekat menikahi pria yang entah berasal dari mana. Pria tampan, kaya, dan tidak banyak bicara apa lagi menceritakan kehidupan masa lalunya.Cloudy nelangsa memikirkan n
Happy reading and Enjoy! Chapter 12 Flower Bouquet Cloudy benar, Rain tidak memerlukan istri. Ia hanya memerlukan wanita sebagai penyalur kebutuhan seksualnya sebagai pria dewasa dan juga tentunya Rain belum pernah memasukkan wanita panggilan ke tempat tinggal Cloudy karena ini pertama kali ia menginjakkan kakinya di tempat itu. Cloudy juga nyaris benar jika ia memanggil wanita untuk memuaskan nafsu setiap hari di tempat tinggalnya, setidaknya dalam seminggu ia bisa memanggil tiga atau empat orang wanita untuk melepaskan gairahnya. Ia cukup menginstruksikan Robert untuk mendatangkan wanita yang sesuai dengan kriterianya dan dalam hitungan menit akan ada wanita yang akan menyenangkannya di atas ranjang. Namun, Rain datang bukan untuk membahas seberapa sering ia membayar wanita panggilan untuk menyalurkan hasrat kelelakiannya bersama Cloudy dan bahkan jika di masa mendatang ia ingin memanggil lima wanita dalam sehari ke temp
Happy reading and Enjoy! Chapter 13 Forgiveness Masih sangat segar di dalam ingatan Cloudy bagaimana suaminya memejamkan mata seolah menikmati servis yang diberikan wanita panggilan yang menyenangkan Ryan menggunakan mulutnya. Rasanya sangat menjijikkan, menyakitkan, dan nyaris tidak bisa dipercaya. Apa kekuranganku? Cloudy terus bertanya-tanya di dalam benaknya hingga perlahan-lahan ia mulai merasa gagal sebagai seorang istri. Ia mungkin tidak secantik wanita panggilan Ryan, ia juga tidak mengecat rambut dan kukunya seperti wanita lain yang sering berlenggak-lenggok di depan kamera memamerkan tubuh dan kecantikan di media sosial mereka. Namun, jika Ryan ingin ia berpenampilan mencolok, Cloudy dengan senang hati akan melakukannya demi menyenangkan suaminya. Di dalam kamar, Cloudy berjalan mondar-mandir seperti orang yang kebingungan. Jauh di dasar b
Happy reading and Enjoy! Chapter 14 Lucifer Tattoo Meski bersedia untuk berbaikan, bukan berarti Cloudy memaafkannya. Rain dapat membaca dari sorot mata wanita itu, juga sikap Cloudy yang tidak bisa dibilang hangat. Wanita memang memiliki seribu cara agar terlihat seperti makhluk lemah yang paling tersakiti, seperti Alyssa. Mantan kekasihnya itu dulu juga terlihat seperti gadis cerdas yang lugu, tapi sangat memesona. Tapi, saat mereka tidak lagi berhubungan dan Rain telah mendirikan perusahaannya sendiri, Alyssa menyebarkan gosip jika ILP Scurity adalah perusahaan tiruan miliknya. Sangat disesalkan ia pernah terjerat oleh kecantikan Alyssa yang sempurna dipadukan dengan kecerdasan yang nyaris sepadan dengannya karena ternyata kecantikan Alyssa adalah alat untuk memperalat pria-pria yang dihinggapinya. Alyssa hanya peduli pada dirinya sendiri,
Happy reading and enjoy! Chapter 15 Man Behind Mask Sepertinya melakukan seks bersama wanita hamil di kamar mandi adalah tantangan yang harus Rain coba, setidaknya satu kali seumur hidupnya. Lagi pula Cloudy memulainya, bukan dirinya. Rain membalikkan tubuh Cloudy menjadi membelakanginya kemudian melingkarkan lengannya di atas perut Cloudy, ia mendekatkan bibirnya di telinga Cloudy dan berbisik, "Kau sangat nakal." Cloudy terkekeh sembari memutar kran shower dan seketika tubuhnya dan Rain basah dalam hitungan detik. "Shit!" umpat Rain. Tidak ada nada jengkel di sana. "Kau memang nakal, ya?" Ia meremas dada Cloudy dengan gerakan lembut dan menggoda, dada itu lebih lembut dari yang ia bayangkan dan ukurannya yang cukup besar terasa sangat menyenangkan berada di telapak tangannya, juga rasanya yang hangat membuat Rain ingin berlama
Happy reading and Enjoy! Chapter 16 A Good Man Dokter telah melakukan pemeriksaan secara menyeluruh terhadap kandungan Cloudy dan mengatakan jika bayi di dalam kandungannya masih terlalu muda untuk dilahirkan, paru-paru bayi masih belum matang dan berat badannya juga masih belum memenuhi syarat untuk dilahirkan. Jadi, dokter memutuskan untuk memantau perkembangan kandungan Cloudy dalam waktu dua sampai tiga hari. Tetapi, jika air ketuban Cloudy tidak berhenti keluar juga apabila terjadi kontraksi mau tidak mau bayi itu harus dilahirkan baik normal maupun secara Caesar meskipun kemungkinan bayi itu hidup sangat kecil. Bersyukur karena Cloudy melakukan semua yang dokter arahkan, ia juga kooperatif mengikuti perawatan yang tim medis berikan, tiga hari kemudian ia diperbolehkan keluar dari rumah sakit meskipun diwajibkan untuk melakukan bed rest. Cloudy meringk
Happy reading and enjoy!Chapter 17A Rabbit and WolfTiga puluh lima menit kemudian Rain kembali muncul di kamar Cloudy diikuti oleh dua orang pelayan pria berseragam putih yang memegangi nampan berisi makanan. Mereka meletakkan satu persatu piring ke atas meja kemudian mengangguk ke arah Cloudy diiringi senyum ramah dan meninggikan tempat itu.Cloudy melirik sekilas ke arah Rain yang telah berganti pakaian mengenakan celana kain sebatas lutut dipadukan dengan kaus polos berwarna hitam, benar-benar menyerupai suaminya. Tetapi, kali ini rambut Rain tidak serapi yang ia lihat sebelumnya, rambut pria itu terlihat sedikit acak-acakan dan mungkin itu memang gayanya yang sesungguhnya."Aku akan mengawasimu makan," ucap Rain seraya menarik kursi dan kembali duduk.Cloudy tidak ingin menjadi orang yang bebal, kali ini ia mencoba mendengarkan nasehat Bride. Ia membasahi bibirnya k