Semua Bab Kesempatan Kedua (part 2 dari novel Percayalah Cinta): Bab 11 - Bab 17
17 Bab
11 judul Cutenya Wilson
Bab 11      Chelsy menyuruh Maxmara dan Lica memilih sendiri pakaian sehari-hari dan pakaian untuk menghadiri pesta-pesta yang akan mereka adakan tapi rupanya mereka belum memiliki kepercayaan diri untuk memilih sendiri pakaian yang pantas bagi mereka maka Chelsy memutuskan untuk membantu mereka.        Setelah memilih beberapa pakaian sekaligus, Chelsy meminta Lica dan Maxmara melakukan pengepasan pakaian untuk ia lihat. Chelsy menunggui para modelnya sambil membaca majalah yang disediakan toko tempatnya membeli pakaian. Ponselnya berbunyi dan Wilson sedang menghubunginya.      “Kau dimana?“ tanya Wilson langsung begitu teleponnya diangkat.      “Aku sedang menemani anak-anak belanja pakaian.“      “Kau bisa menyuruh asisten untuk mendampingi mereka!“      “Katakan ada apa?“ tanya Chelsy mengalihkan pembicaraan sambil men
Baca selengkapnya
12 judul semua dalam kendali
Bab 12      Chelsy masuk kedalam kantor Samuel dengan didampingi Dantoni dan para model pilihannya. Ia benar-benar bersemangat mempertemukan Samuel dengan model-model andalannya.           Ia juga sudah menemui klien-kliennya yang kembali bermunculan tanpa diundang dikantornya sepanjang minggu ini. Tidak satupun ia sia-siakan. Kali ini, ia bergerak cepat menyondorkan model-model baru diperusahaannya.      Ia bergerak halus namun meyakinkan mereka bahwa model-model didalam Young Diesy Agency bisa kembali menjadi andalan bagi produk-produk perusahaan mereka tapi yang membuat Chelsy merasa tertekan karena hampir setiap mereka ingin ia berjanji untuk kembali mengambil alih  perusahaan sepenuhnya seperti dulu!      Samuel menyambut kedatangan Chelsy didepan ruangan rapat dengan senyum merekah.      “Kau tidak perlu menyambutku seperti ini, Sam
Baca selengkapnya
13 judul pria dari masalalu
Bab 13        “Bagaimana dengan penolakan supply yang tadi kau bicarakan?“        “Mereka sudah menunggu di kantor saat ini.“      “Rasanya aku tidak punya tenaga untuk berpikir saat ini,“ keluh Chelsy lemas.      “Kenapa?“      “Aku lapar.“      Mark tertawa.      “Kita mampir ke Macdonald dulu?“      “Oh, sungguh melegakan. Satu paket burger sudah cukup untuk mengisi ulang tenaga dan pikiranku.“      Mark tertawa melihat kepolosan Chelsy.      Sungguh menyebalkan melihat bekas teman dekat-mu kini menjelma menjadi batu sandungan bagi perusahaanmu! Wilson menjadi pesaing dalam bisnisnya dan kini Thomas, menjadi batu sandungan bagi perusahaan suaminya. Meskipun ia tidak ingat Thomas memiliki perusahaan yang berkaitan dengan
Baca selengkapnya
14 judul Selamat tinggal Thomas
Bab 14      Mark keluar ruangan, memberikan kesempatan kepada Thomas dan Chelsy untuk berbicara empat mata.      “Bagaimana kabarmu?“ tanya Thomas sambil mendekati Chelsy.      “Baik, terima kasih. Dan bagaimana kabarmu?“      “Aku berjuang untuk bisa melupakanmu sampai saat ini.“      “Kuharap hal itu sudah bisa kau lakukan.“      “Fareld sudah meninggal, Chelsy!“ kata Thomas sambil mencoba menyentuh wajah Chelsy.       Chelsy menghindari sentuhan Thomas.      “Bagiku, dia selalu hidup dihatiku, Thomas.“      “Chelsy!“      Thomas benar-benar tidak percaya mendengar pengingkaran yang dilakukan Chelsy kepada keadaannya saat ini.      “Maafkan aku Thomas, hubungan kita sudah berakhir setelah aku menikah
Baca selengkapnya
15 judul Kembali dari berlibur
Bab 15      Chelsy benar-benar tenggelam dalam kesibukannya mengurus setiap kontrak-kontrak baru yang mengalir deras mengisi pundi-pundi perusahaannya. Rasanya setelah semuanya berjalan lancar kembali, ia ingin segera pulang ke Inggris tapi mengingat kesepian yang akan dialaminya disana, ia benar-benar sedih tidak dapat melakukannya tapi disini, ia akan semakin mencintai Wilson! Chelsy mengerang karena kesal. Tidak seharusnya dia jatuh cinta lagi apalagi dengan Wilson!      Setelah berpikir panjang, ia memutuskan untuk mengajak Mark berlibur bersamanya. Pergi ke pulau terpencil dan pribadi dan bersenang-senang demi menghindar dari Wilson. Yang jelas, ia harus berusaha mengubur perasaannya terhadap Wilson! Ia sengaja tidak ikut dalam sesi pengambilan gambar iklan perusahaan Samuel dan membiarkan Dantoni mengambil alih untuknya. Ia juga sengaja mematikan jaringan komunikasinya.       Ia ingin menjaga jar
Baca selengkapnya
16 judul hasrat cinta
Bab 16      Wilson menghela napas sambil tersenyum dan mencium bibir Chelsy dengan rakus.      “Katakan padaku?“ kata Chelsy dengan tegas.      “Aku hanya berpura-pura! Aku mengira kau tidak perduli lagi padaku.“      “Benar?“ tanya Chelsy sambil tersenyum lega.      “Hampir saja, kalau kau terlambat meneleponku mungkin sekarang aku tidak bisa membawa mobilku tiba selamat sampai disini.“      Chelsy tersenyum.      “Sekarang lepaskan aku, kita sedang ada dikantor saat ini, orang lain…“      “Aku tidak perduli,“ kata Wilson sambil memanjakan Chelsy.      “Wilson jangan sekarang,“ kata Chelsy benar-benar tidak berdaya begitu bibir Wilson menghisap payudaranya.      “Aku merindukanmu,“ desah Wilson.      “Mau
Baca selengkapnya
17 judul Menyerah atas cinta
Bab 17        Chelsy tersenyum sambil membelai wajah Wilson.      “Kurasa kau mengacaukan segala peraturan yang aku buat,“ kata Chelsy sambil tersenyum dan membelai tubuh sempurna milik Wilson.         “Apa kau tidak suka mengikuti peraturan yang aku buat?“ goda Wilson lagi sambil menjilat keringat pada payudara Chelsy dan menciuminya.      Chelsy tertawa sambil menikmati apa yang Wilson lakukan terhadapnya.      “Ingin rasanya aku berkata tidak tapi sayangnya, aku memang menyukainya. Kau mampu membuatku tergila-gila karena sentuhanmu,“ kata Chelsy dengan jujur.      Wilson mengerang membalikkan posisi tanpa melepaskan diri.      “Kita tidak bisa meneruskan hal ini disini!“ kata Chelsy sambil memprotes pelan.      “Kenapa tidak bisa?“ sahut Wilson tidak perduli.
Baca selengkapnya
Sebelumnya
12
DMCA.com Protection Status