Share

15. The Mother (part 2)

Sebuah tamparan melayang dan mendarat begitu ringan di pipi kiri Louton. Suara nyaringnya seketika menyentak mataku yang tengah mengintip. Sontak aku berputar dan kembali bersembunyi di balik dinding. Meski begitu, bukan berarti aku bisa langsung melupakan apa yang baru saja ditayangkan di depan mataku. Bagaimana Mrs. Vague menampar Louton, bagaimana Louton diam saja dan membiarkan hal itu terjadi. Bahkan suara nyaring yang dihasilkan oleh tamparan itu sampai sekarang masih mampu mengiris dinding rongga telingaku.

"Katakan pada Ibumu ini, kenapa kemarin kau tidak datang?" tanya Mrs. Vague pada Louton. Setidaknya itu yang aku dengar, meskipun aku masih belum berani mengintip lagi. "Pagi hari kau tidak datang dan acara makan malam pun kau juga tidak datang. Apa kau mulai ingin membangkang?"

Terdapat jeda cukup panjang di sana. Waktu pun seakan berhenti di sekitar

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status