Hari tersibuk
- 7 Sumpah -
Pedihnya tanya yang tak terjawab
Mampu menjatuhkanku yang dikira tegar
Kau tepikan aku kau renggut mimpi
Yang dulu kita ukir bersama
Seolah aku tak pernah jadi bagian
besar dalam hari-harimu
Raisa -- Usai Disini
-----------------------
Hari ini adalah jadwal dimana para pekerja dari Citycent hotel datang ke toko tanaman hias Airin, untuk mengambil beberapa tanaman hias yang akan digunakan untuk mendekor loby juga kamar hotel.
Kerjasama ini terjalin karena adanya usulan dari Zen, Zen yang membantu mengenalkan usaha tanaman hiasnya pada Presdir Citycent hotel.
Beberapa tanaman yang diminta adalah Ficus Benjamina tanaman ini membantu menjaga udara di dalam ruangan tetap sejuk, batang yang tinggi dengan puncak atau daun yang lebat, bisa berfungsi sebagai kanopi hutan kecil untuk tanaman lain yang berada dibawahnya atau sekitarnya.<
Pertemuan Para Lelaki - 7 Sumpah -Senandung malam yang berbunyiTerdengar suara angin yang bernyanyiMengisi hati teriak sepiPada sebuah kisah cinta iniAku hanya bisa menangisMengingat wajahmu mendengar suaramuRasakan cinta yang pernah kau berikan duluEren -- Senandung malam----------------------Dibawah tahta matahari yang memancarkan teriknya keseluruh penjuru bumi, membuat para keturunan Adam enggan untuk melakukan aktifitas diluar ruangan.Usai makan siang Zen pergi ke hotel Citycent, membawa serta laptop yang setia di dalam tasnya. Zen langsung menuju keruangan milik Vincent.Zen mengetuk pintu, dan seseorang dari dalam mempersilahkan Zen masuk. Saat Zen melangkahkan kakinya kedalam ruangan kerja Vincent, keterkejutan Zen tak lagi bisa di bendung.Dengan mata kepalanya sendiri Zen melihat sosok yang selalu menjadi bayang-bayang Airin selama enam tahun
Flashback - 7 Sumpah -Sepertinya aku menyadariSaat kau pergi tinggalkan akuArtimu kini kuresapiKetika sunyi mendekap hatiDingin pelukan malam iniDalam pekatnya aku menangisSejenak langkahku terhentiDimana kini aku berdiriNew eta -- Dalam pekatnya--------------------------Dalam kesendirian, kesepian, kesedihan, setelah kepergian sang pujaan hati. Dirinya harus melawan rasa sakit, takut, perih, pedih dan sesak yang melanda batin, jiwa dan raganya.Haidar merasa dunianya telah hilang, memudar seiring dengan kepergian Airin. Siang, malam, panas terik, hujan lebat, dari selatan ke Utara, dari barat ke Timur ke seluruh penjuru dia mencari dimana keberadaan kekasih yang selalu menjadi penyemangat dalam hidupnya. Yang selalu ada disampingnya saat dia merasa lelah dan terpuruk.Saat dia tak ada jalan untuk kembali dimana dia tersesat, saat dia tak bi
- 7 Sumpah - Kurasakan pudar dalam hatikuRasa cinta yang ada untuk dirimuKulelah dengan semua yang adaInginku lepas semuaSetan dalam hati ikut bicaraBagaimana kalau kuselingkuh sajaKupunya banyak teman lelakiSepertinya ku kan bahagiaMestinya kau cari pengganti diriku sajaKarena kita sudah tak saling bicaraPastikan cerita tentang kitaYang telah laluHanya ada dalam ingatan hatimuRossa -- Pudar-------------------Dibawah temaram rembulan malam Airin duduk termangu di atas kursi ayunan yang ada di halaman belakang rumahnya. Jari jemarinya tak henti-hentinya memutar-mutar cincin titanium yang selalu melingkar di jari manisnya. Cincin itu memiliki kenangan yang begitu indah, sehingga Airin sama sekali tak akan melupakannya."Dimana lu saat ini?" Ucapnya lirih.Airin menatap goresan nama di balik icon tersebut. Mengelus ukiran itu seakan membela
- 7 Sumpah - ----------- Mungkin ini memang jalan takdirkuMengagumi tanpa di cintaiTak mengapa bagiku asal kau pun bahagiaDalam hidupmu, dalam hidupmutelah lama kupendam perasaan ituMenunggu hatimu menyambut dirikuTak mengapa bagiku cintaimu pun adalahBahagia untukku, bahagia untukkuCinta dalam hati -- ungu----------------Suara kicau burung yang mencicit serta sorot sinar Surya yang menelusup masuk kekamar dimana Airin tertidur. Ya semalam Airin tertidur di kursi gantung kepompong, mungkin terlalu nyaman untuknya, dan Zen memindahkan tubuh ramping Airin ke kamar lain yang berbeda dari para sahabat yang lain.Zen sendiri tidur di sofa di ruangan yang sama dengan Airin. Airin mengerjapkan beberapa kali matanya, untuk bisa bersosialisasi dengan cahaya yang menerpanya. Airin meleguh membentangkan tangannya. "Morning world, wait! Bagaimana gue bisa disini?" Airin tersa
- 7 Sumpah -Andai engkau tahuBetapa 'ku mencintaSelalu menjadikanmuIsi dalam doakuKutahu tak mudahMenjadi yang kau mintaKu pasrahkan hatikuTakdir 'kan menjawabnyaAfgan -- jodoh pasti bertemu----------------Katanya hari Sabtu malam Minggu adalah malam yang panjang. Sabtu siang ini Airin kembali kerumah setelah dia semalam tidur di rumah sahabatnya Zen bersama dengan para Kurawanya. Airin kembali menunggang kuda besinya. Melesat pada jalanan yang telah ramai para pengendara motor lain.Awan abu-abu telah berjejer rapi di langit. Siap untuk menumpahkan beribu-ribu kubik airnya. Dulu Airin selalu menanti kapan hujan akan turun. Tapi sekarang dia adalah musuh dari air murni yang turun dari angkasa.Kenangan bersama sang kekasih membuatnya tak lagi menantikan turunnya hujan lagi. Airin memutar gas lebih dalam agar segera sampai di tempat tujuan.Namun
- 7 Sumpah -Kau takkan tinggalkankuTakkan pernah, sayangkuJanjimu janjiku untukmuTakkan ada yang pisahkan kitaSekalipun kau telah tiadaAkan kupastikan'Ku 'kan memeluk menciummu di surgaJangan kau pergi tinggalkan akuBawa aku ke mana kau mauJanjiku padamu, jiwa dan ragakuMati pun kumauEren -- Takkan pisah--------------( Alurnya masih di hujan beberapa jam yang lalu geng's )Saat air murni dari alam yang diturunkan oleh sang pencipta langsung masih setia menetes dari langit-langit. Segelintir orang masih berada dibawahnya. Berlalu lalang di jalanan yang basah, berkabut tipis juga becek karena genangan yang diciptakan oleh air pada lubang-lubang kecil hingga berukuran sedang di sepanjang jalan.Zen salah satu yang terjebak hujan saat itu. Dia melintas pada jalan yang sama yang tel
- 7 Sumpah -Hidup ku di dunia hanya sekaliLebih tak berarti tanpa kau di sisikuSampai ku mati aku ingin bersama denganmuIjinkanlah ku cari kesungguhan hatituk buktikan kamu ada di hidupkuBisikkanlah dari hati kau ada di siniTemani hidupku tak berujung waktuNano -- Sampai ku mati.-----------------Langit indah berwarna biru dengan hiasan awan putih yang abstrak, layaknya berjalan entah kemana nian tujuannya. Kemarin motor Airin telah usai diperbaiki oleh bengkel langganan Vincent. Sehingga pagi ini Airin bisa menggunakan kembali kendaraan kesayangannya itu.Dilla telah sampai di rumah Airin dengan lebih pagi, karena Airin akan keluar juga lebih awal. Dengan menggunakan celana kulit hitam, v neck berlengan panjang warna putih dan tak lupa jaket maroon yang melekat pada tubuh. Jangan lupakan sepatu model boots dengan leher yang sedikit rendah telah menutup kakinya.
Bertemu - 7 Sumpah -( Alur mundur sebelum kejadian geng's )-----------------------Kucoba ungkap tabir iniKisah antara kau dan akuTerpisahkan oleh ruang dan waktuMenyudutkanmu meninggalkankuKu merasa telah kehilanganCintamu yang telah lama hilangKau pergi jauh karena salahkuYang tak pernah menganggap kamu adaAsmara mengisahkan kitaMengingatkanku pada dirimuGelora mengingatkankuBahwa cintamu telah merasuk jantungkuKehilangan -- Firman---------------------------Dalam perjalanan yang membosankan bagi Haidar dia melihat Shintia berada di depan cafe bersama dengan lelaki yang terlihat serampangan, dengan gaya yang dibuat-buat dan rambut yang diwarnai dengan warna hijau Army.Haidar tak mendengar percakapan mereka, namun Haidar dapat melihat dengan jelas apa yang dilakukan oleh Shintia dan laki-laki preman itu.Haidar