Share

POV Rafi ( LENGAH)

“Mama ..., mama udah ingat Nita?” Aku membantu mama bangun dan mengganjal punggungnya dengan dua bantal.

“Mama selalu ingat Nita, andai saja dulu kita menerima dia, pasti keluarga kita tidak akan berantakan seperti ini.” Suara mama terdengar parau.

“Bukankah kemarin Mama ...”

“Mama sudah ingat semua, mama hanya sedang berpura-pura agar orang tua tak tahu diri itu tidak terus memaki mama.”

“Maksudnya Om Bahri?”

“Siapa lagi.”

Mama benar, keluargaku mulai berantakan saat aku memutuskan untuk tak menikahi Anita. Kami memang hidup bergelimang harta, tapi ternyata itu hanya kebahagiaan semu belaka.

Kami sadar saat masalah datang bertubi-tubi mulai dari saat Silvi, menantu yang dulunya sangat mama banggakan di nyatakan tak bisa mengandung. Entah berapa puluh kali kami berobat dan berapa ratus juta uang yang kami keluarkan namun hasilnya tetap nihil, Silvi tak sembuh hingga sekarang.

Masalah berlanjut saat Desi juga mengalami masalah yang sama. Seolah Tuhan ingin menunjukkan betapa mahalnya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status