Share

Penawaran Kerjasama

"Sampai kapan kamu mau jadi penguntitku?" Renata merasa terganggu karena langkahnya terus saja diikuti oleh lelaki yang bernama Marvin itu. Bukan merasa bersalah lelaki itu malah terlihat senang karena Renata kembali mendapatkan perhatian dari wanita yang berhasil membuatnya jatuh cinta pada pandangan pertama.

"Sampai aku bisa memastikan kalau kamu sudah sampai ke rumahmu dengan selamat."

Renata makin membenci lelaki sok perhatian itu. Ketampanan dan kepedulian Marvin sama sekali tak mengubah perasaannya.

"Aku sudah punya banyak masalah. Tolong jangan tambahi masalahku dengan melakukan hal-hal konyol yang sama sekali tak ada gunanya seperti ini!"

Marvin pada akhirnya paham kalau untuk saat ini Renata memang masih belum bisa diganggu. Niatnya memang baik, dia ingin menjadi obat dari semua rasa sakit yang Renata alami. Namun saat ini bukan waktu yang tepat untuk mendekati wanita itu. Marvin mengulas senyum manis kemudian lebih mendekat kearah Renata. Dia menyodorkan sebuah parcel berisi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status