Share

Chapter 35

"Ini, kamu pelajari dulu duplik kita untuk menjawab replik dari Panji senin mendatang," Keira menerima berkas yang diangsurkan Rasya. Saat ini ia sedang mengisi perutnya di kantin rumah sakit. Saking buru-burunya berangkat, ia tadi sampai melupakan bekalnya.

"Saya boleh duduk di sini kan?" tanya Rasya seraya menarik sebuah kursi di depannya.

"Tentu saja boleh. Kantin ini kan bukan milik saya," sahut Keira datar. Ia memang bersikap pura-pura acuh. Padahal sebenarnya jantungnya tengah Senam Kesegaran Jasmani saking girangnya.

"Iya saya tahu. Kantin ini memang bukan milik kamu. Saya lah yang milik kamu. Permanen dan tetap. Alias tidak biaa diganggu gugat," balas Rasya tak kalah datar. Namun ada tawa jahil di bola mata hitamnya. Kantin memang sedikit ramai. Pa

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status