Share

PATAH HATI DAN CEMBURU

Untung saja, dia tidak mengikutiku. Kalau sampai dia melakukannya, aku benar-benar akan panggil polisi!

Beberapa saat setelah dirinya meninggalkan coffee shop, seseorang yang berada di dalam mobil merasa lega karena dia sudah tidak terganggu lagi oleh seorang wanita yang terlalu banyak bicara. Tapi rasa leganya tidak berlangsung lama sepertinya.

Sita: Amar, ada apa kau meneleponku?

Amar: Papa dan Mama tidak ada di rumah. Aku tadi bertanya sama pelayan, katanya dia belum pulang. Apa dia pergi sama Papa sama Mama?

Sita: Mama pusing tadi. Kejadian di kampus itu bikin darah Mama naik, jadi tadi mereka pergi ke rumah sakit dan mereka nggak sama si Caca tuh! Apa mungkin dia sama temen-temennya? Kan biasanya kalau habis wisuda, mereka suka buat acara bareng sama temen-temennya.

Amar: Enggak! Tadi aku udah cek dan katanya dia nggak hadir di tempat wisuda. Aku juga coba tanya ke kampus, dia pergi ke mana dan minta tolong ke staff keamanan kampus untuk cek CCTV, tapi enggak bisa. Datanya enggak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Alvita Yusra
ya ampunnn caca kasihan kali itu krna reza gk tau tapi walaupun gk tau masa setega itu sama perempuan
goodnovel comment avatar
Nadea Azkya
o.. bapak edan kuharap kau menyesal reza teganya kau pada putrimu yg telah lm hilang lama tak bertemu km ingin menjualnya
goodnovel comment avatar
Yuli Yazid
Ya Allah sampai segitunya Reza benar2 bukan manusia kalian akan menyesal setelah tau siapa Caca sebenarnya semoga Amar cepat menemukan Caca jangan bikin Caca sengsara lagi dong KK RI.....benar2 nyesek
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status