Share

121. Posisi yang kubenci

ian tampak meladeni pertanyaan pertanyaan Firna yang begitu genit dan menyebalkan. Aku bukan kekasihnya tapi melihat kedekatan mereka seperti ini membuatku ingin mengatakan pada Kian agar tidak melakukannya terang-terangan di hadapanku. 

Aku masih sakit hati karena Affar lalu mengapa ia menambahnya dengan menunjukkan hal memuakkan ini? Ingin membunuh hatiku perlahan hingga aku krisis cinta?

Karena eneg, aku memilih menjauh dari drama membosankan itu.

"Sha?" Panggilnya lalu aku menoleh. 

Saat Kian menghampiriku, Firna menatap kami tidak percaya. Jika dia bisa membuatku jengah dengan ucapan genitnya pada Kian, maka ini lah saat yang tepat menunjukkan betapa dekatnya kami. 

Aku bukan perempuan yang lemah apa lagi bisa diinjak injak, akan aku tunjukkan padanya jika Kian memberiku perhatian yang tidak kala

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Windi Sumarni
sabar sabar bray
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status