Share

42. Rahasia Tsar Nikolai

Sepasang mata biru jernih mematri pandangannya padaku. Menyiratkan sebuah kekagetan, sebuah ketakutan yang membuatnya gentar.

"Anya?!" suaranya yang tenang tadi sudah tertelan.

Semua begitu cepat. Alexey sekarang sama dengan orang-orang bising yang bersahut-sahutan di lorong penuh kepanikan. Ia melempar lengan-lengan pemuda yang baru menggerayanginya sekonyong-konyong.

Tak mengatakan apapun, Alexey langsung menggenggam erat tanganku. Begitu besar dan penuh. Ia menarik tubuhku menyusuri lorong-lorong rumah opera. Kembali ke orang-orang yang serampangan bercumbu di balik-balik sekat kain. Aku bisa melihat sebuah ketegangan di sekitar mulutnya. Wajah pria ini mengeras.

Aku ingin mengatakan yang lain. Aku ingin bertanya

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status