Share

Part 16, Chelsea Hamil

Tibanya di rumah sakti, tuan Bram lah yang terlihat sangat panik. Sementara keluarga yang lain hanya duduk santai di ruang tunggu, mereka justru merasa rugi dalam masalah waktu lantaran telah ikut mengantarkan Chelsea ke rumah sakit, mereka merasa begitu sangat menyesal.

"Harusnya tadi kita tidak usah ikut, biar saja ayah dan kakak saja yang mengantarkan wanita itu ke sini," ucap Raras yang merasa jenuh.

"Kau benar, menyesal sekali aku ikut ke sini," celetuk Rina yang tak kalah kesal.

"Kalau kalian merasa jenuh di sini, ya sudah kalian pulang saja, jangan membuat kegaduhan di sini!" usir tuan Bram yang merasa terganggu dengan suara Raras dan juga Rina.

Mereka pun spontan terdiam, lantaran mendengar ucapan dari tuan Bram yang begitu sangat cetus. Saat itu mereka terdiam dan tidak mengatakan apapun lagi, bahkan mereka tidak beranjak dari tempat duduk mereka karena tidak berani pada ayah mereka.

Sementara Edo sendiri masih memangku tangan menanti bagaimana kabar istrinya itu, ia tid
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status