Share

Bab 45

Ruang kerja Kaisar.

Kaisar Roni menatap Intan yang sedang berlutut di atas lantai marmer putih.

Dia mengenakan pakaian berwarna putih polos dengan jubah biru. Rambutnya tidak disanggul seperti para wanita yang sudah menikah seperti terakhir kali saat datang ke istana untuk memohon bertemu dengannya. Melainkan rambutnya diikat menjadi ekor kuda tinggi dengan pita sutra berwarna putih polos.

Raut wajah Intan terlihat pucat, rongga matanya sedikit memerah dan juga samar-samar terdapat bayangan berwarna hitam di bawah matanya, seperti orang yang tidak tidur semalaman dan juga terdapat air mata di bulu mata Intan yang sedikit melengkung.

Intan memiliki penampilan yang menakjubkan, dia terlihat berlinangan air mata, tapi sama sekali tidak terlihat seperti seorang wanita lemah, melainkan terdapat semacam kekuatan dan ketegasan di dalam matanya.

"Hormat pada Yang mulia!" Suara Intan sangat serak, dia menangis di balik selimut untuk waktu yang lama setelah Mutiara pergi.

"Kamu habis menangis?"
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status