Share

Di Balik Terali

Air mata Sena terus turun sepanjang perjalanan. Namun, ia sama sekali tidak ketakutan. Entah rasa takut sudah tidak mau lagi hinggap di hatinya atau ia telah terlampau kebal dengan peraaan semacam itu.

Mobil sedan dengan stiker polisi berhenti di depan kantor. Polisi yang ada di samping Sena membuka jaket dan kemudian menutupi kepalanya menggunakan baju hangat tersebut.

“Ayo keluar!” suruh petugas yang tidak diketahui Sena namanya.

Sena tidak berani melawan. Ia mungkin saja berusaha kabur, tetapi entah kenapa keinginan tersebut sama sekali tidak muncul di dalam hatinya. Kakinya gemetaran di langkah pertama. Namun, smenapak semakin jauh rasanya sudah baik-baik saja. Tidak ada yang berusaha menyorongkan kamera. Mungkin orang-orang belum tahu soal kabar penangkapan. Jika sudah ada, pasti berbodng-bondong media masa untuk datang.

Begitu masuk ke dalam bangunan polisi, jaket di kepalanya ditarik. Wajah Tora langsung tampak. Bukan hanya itu ada Moni

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status