Share

Kemenangan

Tora tidak percaya dengan telepon subuh tadi yang mengabarkan jika sang istri telah kehilangan nyawa akibat tusukan di tempat vital dan kehilangan darah. Seluruh tubuhnya serasa tidak bertulang, ia langsung terduduk dengan telepon yang terlempar di lantai. Saat ia kembali mendekatkan telepon dengan tangan bergetar ke telinga, sudah tidak ada lagi petugas yang mengatakan apa yang terjadi sebenarnya.

Monik muncul dari tangga menggunakan baju tidur. Ia melangkah cepat-cepat menuruni tangga dan berjongkok di depan Tora.

“Ada apa?” tanya Monik terdengar khawatir.

Tora butuh waktu untuk menenangkan diri, mengurangi perasaan hancur yang dirasakan. Saat ia sudah bisa mengatasi perasaan buruk yang dirasakan, ia menegakan badannya kembali. Ia menatap Monik yang masih menunggu jawaban.

Tiba-tiba ia merasa tidak perlu mengatakan apapun pada Monik. Apa pedulinya anaknya pada istri kedua Tora. Sudah jelas Monik membenci istrinya yang sekarang karena sudah m

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status