Share

35. Terengah-engah dan Berkeringat

"Kara, waktumu habis. Keluarlah!"

Alih-alih menurut, Kara malah meringis menatap bayangannya di cermin. "Tuan, kenapa memberi saya pakaian ini?"

"Kita akan berolahraga. Haruskah kau mengenakan rok dan kemeja? Cepat keluar! Waktu kita terbatas."

"Tapi ...."

Kesabaran Frank habis. Ia tahu Kara sudah selesai ganti baju. Karena itu, ia nekat mendorong pintu, bermaksud menyeret sekretarisnya keluar.

Namun, begitu matanya menangkap bentuk tubuh yang begitu menggiurkan, Frank batal melangkah. Napasnya tertahan dan ia sekeras mungkin berjuang untuk tidak menelan ludah. 

"Jangan sampai aku menyeretmu. Cepat keluar."

Suaranya terdengar aneh. Beruntung, gadis yang tertunduk itu tidak menyimak. Ia mengambil sepatu lalu berlari ke tepi kolam.

Di sana, Kara membungkuk untuk mengenakan sepatu. Mata Frank tak bisa terbuka lebih lebar lagi saat melihat pemandangan itu. Tampak belakang Kara membuat keringatnya semakin mengucur. Ia b

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Ririn Khalimi
seru..cembokur ni ye
goodnovel comment avatar
Ita Hati Puspita
seru sekali ceritanya
goodnovel comment avatar
Pixie
Gal bisanya kenapa, Kaaak?
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status