Share

Menunggu Suami Pulang

ANTARA AKU, SUAMI, DAN MADUKU – 53

“Kok … perasaanku tidak enak, ya?”

Beberapa kali Esha sempat terbangun sebelum masuk waktu subuh. Esha memang sempat terkejut sesaat sebelum dirinya benar – benar sadar.

Yang jelas, semalem Esha benar – benar bisa tertidur dengan tenang meski pikirannya saat ini pun sedang kacau. Sejak ia terbangun untuk yang pertama kalinya, Esha tak bisa lagi tidur.

Begitu tahu bahwa waktu sudah menunjukkan waktu lima pagi, Esha segera naik ke atas untuk memastikan kalau – kalau mas Bram pulang dan sudah berada di kamar. Namun sejauh ia berkeliling isi rumah, hasilnya selalu nihil.

Alhasil Esha memutuskan untuk beribadah sembari menantikan Bram pulang. Esha butuh sandaran, ia butuh beribadah karena Esha merasa bahwa selama ini ia merasa begitu jauh dari Tuhan dan agamanya sendiri.

Sembari Esha masih terus berusaha untuk mengingat bacaan sholatnya dengan baik, Esha juga mengumpulkan beberapa amalan – amalan yang bisa menjadi tabungan baginya di akhirat kelak.

Sela
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status