Share

Bab 1195

Tepat ketika Selena mengakhiri panggilan video dengan Ravi, panggilan dari Harvey masuk.

Setelah putus kontak selama setengah bulan, akhirnya Selena dapat mendengar suaranya. "Seli."

Suasana di sekitar Harvey sangat sepi dan diiringi dengan suara desiran angin.

"Ya." Awalnya Selena ingin menanyakan lokasi Harvey, tetapi mengingat Harvey mungkin sedang menjalankan misi rahasia, dia pun mengurungkan niatnya.

"Apa kamu merindukanku?" Suara Harvey terdengar agak serak, sepertinya dia berada di daerah yang sangat dingin.

Selena pernah mengunjungi tempat itu beberapa kali. Bahkan menghirup oksigen saja membuat paru-parunya terasa sesak.

"Biasa saja."

"Seli nggak manis, berbeda denganmu, aku sangat merindukanmu."

Suara seraknya malah membuatnya terkesan makin maskulin dan hal ini membuat jantung Selena berdebar kencang.

Dia bukan lagi Selena yang selalu merindukan Harvey ketika tidak bisa berjumpa, dia juga memiliki kesibukan sendiri.

Dulu Selena menganggapnya sebagai bagaikan oksigen yang di
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status