Share

Bab 36

Selena terus menghitung sampai Harvey masuk ke mobil, tetapi Harvey tidak pernah menoleh ke belakang.

Selena yang dilupakan saat ini mempertahankan posisinya dan berbaring di bawah. Meskipun efek kemoterapi jauh lebih sedikit dibandingkan dengan yang pertama kali, tubuhnya masih sangat lemah. Kejadian barusan seperti mematahkan tulangnya.

Chandra dan yang lainnya pergi mengantar Harvey. Dulu masih ada Benita, tetapi setelah Benita pergi, vila besar itu tampak kosong.

Salju tipis turun dari langit, hawa di sekitar sedingin es membuat tangan dan kaki Selena membeku.

Selena ingin seseorang menolongnya, siapa pun juga boleh.

Tasnya berada tidak jauh dari posisinya, tetapi dia sama sekali tidak memiliki tenaga untuk bergerak.

Selena hanya bisa melihat kepingan salju yang beterbangan. Air mata mengalir pelan di pipinya sembari terus menghitung dengan lembut, "885, 886 ... "

Tepat ketika hitungannya mencapai 1038, Selena sudah merasa jauh lebih baik, jadi dia menggunakan tangan satu lagi untu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status