Share

JUST A MOMENT

Ji Eun mulai merasa jiwanya Kembali segar, ia begitu layu dan menyedihkan Ketika menghabiskan hari – hari pertama pernikahannya dengan Hwan. Meski rasa takut masih membayanginya, kalau – kalau Hwan menyiksanya lagi.

Tidak ada yang namanya terbiasa, rasa sakit yang diberikan selalu baru dan tetap menyakitkan bagaimapun caranya.

Ia terluka diluar dalam.

Ia berusaha membangun kembali semangat hidupnya, semangat untuk melindungi suaminya dari wanita jalang ini.

Ia Kembali keatas setelah sarapan, Hwan belum juga bangun. Perlahan, ia membuka pintu kamarnya dan mendekati ranjang Hwan.

Ia menyentuh bahunya perlahan, takut Hwan kaget.

“Oppa.., sudah hampir jam Sembilan, kau tidak bekerja ?,” Tanya Ji Eun lembut.

Tak ada pergerakan.

“Oppa..”

Ia menarik sedikit selimut Hwan dan terlihat wajah Hwan yg memerah. Ji Eun langsung menyentuh kening Hwan yg sangat panas.

“Omo, kau sakit.&rdq

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status