Share

143. Kabut New York

[POV Fany]

-----

Aku tak pernah bangun dalam keadaan ringan seperti kapas, juga berat seperti membawa batu bata di kepala dalam waktu bersamaan. Apa yang terjadi tadi malam?

Yang aku ingat hanya Alex melepas kemeja, lalu semua menjadi putih. Tidak, "Tidak!" Aku duduk di kasur empuk berseprai rapi. Kubuka selimut tebal yang menutupi bagian depan badanku. Syukurlah pakaianku masih sama seperti tadi malam. 

Aku memejam mengelus dada. Terima kasih Tuhan, terima kasih. Mungkin tadi malam aku terlalu banyak minum hingga membayangkan hal yang tidak-tidak.

"Auh." Selangkanganku seperti terbakar, seakan ada yang memasukkan timah di sana. Apa wine yang kuminum membuat reaksi aneh ini?

Perlahan aku menapak karpet putih. Cahaya menerobos masuk

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status