Share

28. Saling memaafkan

“Pak Indra, Bu Cindy. Mohon maaf sekali, saya tidak bisa menuruti keinginan Ibu dan Bapak. Karena besok siang, saya harus pergi ke Korea untuk urusan pekerjaan. Sekian dari saya. Kalau tidak ada yang mau dibicarakan lagi, silahkan pulang. Pintu rumah sudah terbuka lebar.”

Nada bicaranya memang santai. Namun melihat ekspresinya yang sedikit songong, siapapun pasti akan kesal melihat pengusiran yang baru saja dilakukan oleh Rachel. Apalagi wanita itu tidak mau memanggil orang tuanya dengan sebuat Mama dan Papa.

Terlihat wanita paruh baya itu sedang menghembuskan napasnya kasar. Sedangkan suaminya langsung memasang wajah yang begitu dongkol. Apalagi saat Rachel menatapnya sambil tersenyum sekilas, pria paruh baya itu langsung berdecak kesal.

“Mau saya antar ke depan?” tawar Alan.

“Ah, begini saja. Bagaimana kalau kamu pulang ke Bali setelah urusan pekerjaan kamu selesai?” tanya wanita itu. Yang masih berusaha untuk membujuk Rachel.

Rachel memaksakan senyumnya sebentar. Kemudian ia lantas
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status